CEO yang digulingkan dari pengembang stablecoin TrueUSD Archblock menggugat mantan rekannya, mengklaim bahwa mereka memaksanya keluar dari bisnis sehingga mereka dapat terus mendapatkan keuntungan untuk diri mereka sendiri dengan mengorbankan investor.
Salah satu pendiri Archblock Daniel Jaiyong An mengatakan dalam pengaduan yang diajukan di pengadilan Delaware pada 14 Juli bahwa dia dipecat sebagai CEO pada pertengahan 2020.
Pada saat itu, dia sedang dalam pembicaraan dengan miliarder Justin Sun tentang penjualan TrueUSD, stablecoin senilai $2,8 miliar, ke perusahaan blockchain Sun, Tron, menurut gugatan yang dilihat oleh DL News.
"Gugatan ini tidak ada hubungannya dengan saya," kata Justin Sun kepada DL News. "Ini adalah mantan karyawan Archblock yang menggugat Archblock."
Dia tidak menjawab pertanyaan tentang apakah Tron mencoba membeli TrueUSD pada tahun 2020, seperti yang dinyatakan dalam gugatan tersebut.
Perdagangan TrueUSD benar-benar melewati tahun itu. Konsorsium British Virgin Islands bernama Techteryx memperoleh TrueUSD dari Archblock pada tahun 2020, tetapi Archblock terus mengelola operasi TrueUSD.
Anak perusahaan Archblock mengumumkan pada hari yang sama gugatan diajukan bahwa Techteryx, yang tidak disebutkan dalam gugatan, akan mengambil alih "manajemen penuh semua operasi dan layanan lepas pantai yang terkait dengan TUSD."
**Apa isi gugatannya? **
Gugatan terkait Archblock hanya menyebut Justin Sun secara sepintas.
Ini merinci bagaimana, pada Juli 2020, An dikeluarkan dari perusahaan yang ia dirikan bersama Rafael Cosman.
Pada 2019 dan 2019, TrustLabs meluncurkan kontrak investasi yang disebut Simple Agreement for Future Tokens (SAFT). Idenya adalah untuk mengumpulkan dana untuk pengembangan platform tokenized. SAFT TrustLabs memberikan hak kepada investor untuk menerima token TRU hingga tahun 2023, asalkan investor mendanai pengembangan platform.
SAFT mengumpulkan $35 juta untuk TrustLabs, yang menerbitkan token TrueUSD dan TRU pada tahun 2018.
Namun, pada tahun 2020, Rafael Cosman mulai beralih dari platform tokenisasi ke peluang pendapatan lainnya, meluncurkan program hadiah untuk pemegang TrueUSD yang disebut TrueRewards, yang kemudian berganti nama menjadi TrueFi, menurut gugatan tersebut.
Ada kekhawatiran bahwa model bisnis baru TrustLabs jauh dari apa yang mereka janjikan kepada investor, kata dokumen itu.
An ingin mengungkapkan langkah tersebut kepada investor dan menawarkan kesempatan untuk pengembalian uang, atau berisiko melanggar undang-undang sekuritas, terutama karena perusahaan baru mulai terlihat lebih seperti pemberi pinjaman blockchain.
Tetapi gugatan tersebut mengatakan Rafael Cosman dan eksekutif lainnya khawatir mereka akan kehilangan uang tunai jika mereka mengungkapkan arah baru kepada investor.
Pada Juli 2020, Rafael Cosman memimpin pemungutan suara, bersama dengan Direktur Keuangan TrustLabs Alex de Lorraine dan anggota dewan serta penasihat Tom Shields, untuk mencopot An dan menunjuk Cosman sebagai CEO.
Saat ini, An sedang dalam pembicaraan untuk menjual TrueUSD ke perusahaan blockchain Tron, kata gugatan itu. Gugatan tersebut mencakup tangkapan layar dari percakapan antara An dan Justin Sun yang sedang merundingkan penjualan TrueUSD. Sun tampaknya menuntut agar kesepakatan itu dirahasiakan, tetapi An menolak.
Menurut tangkapan layar obrolan Telegram yang diajukan dalam dokumen tersebut, An memberi tahu Justin Sun selama pertukaran: “Kami tidak dapat melakukan transaksi dan masih dirahasiakan dari beberapa orang — ini seperti menyerahkan kunci dan mencetak hak sebesar $140 juta dalam escrow tanpa memberi tahu pemangku kepentingan terkait.”
Gugatan tersebut menuduh bahwa ketika negosiasi dengan Tron akan segera diselesaikan, An digulingkan dan tidak dapat mewakili kepentingan investor SAFT di tengah ancaman hukum yang terus berlanjut dari para terdakwa.
Archblock** menyangkal **** klaim yang dibuat dalam gugatan. **
"Tuduhan Tuan An saat ini akan terbukti tidak berdasar. Kami bermaksud untuk segera menanggapi tuduhan Tuan An di pengadilan yang akan memperjelas masalah ini," kata seorang juru bicara.
"Mengingat masalah ini sedang dalam proses pengadilan, kami tidak bermaksud memberikan komentar lebih lanjut di luar proses itu."
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Mantan CEO pengembang stablecoin TUSD menggugat perusahaan tersebut, mengatakan bahwa dia dikeluarkan selama negosiasi akuisisi dengan Tron
Pengarang: Berita DL
Diterjemahkan oleh: Joy, PA News
CEO yang digulingkan dari pengembang stablecoin TrueUSD Archblock menggugat mantan rekannya, mengklaim bahwa mereka memaksanya keluar dari bisnis sehingga mereka dapat terus mendapatkan keuntungan untuk diri mereka sendiri dengan mengorbankan investor.
Salah satu pendiri Archblock Daniel Jaiyong An mengatakan dalam pengaduan yang diajukan di pengadilan Delaware pada 14 Juli bahwa dia dipecat sebagai CEO pada pertengahan 2020.
Pada saat itu, dia sedang dalam pembicaraan dengan miliarder Justin Sun tentang penjualan TrueUSD, stablecoin senilai $2,8 miliar, ke perusahaan blockchain Sun, Tron, menurut gugatan yang dilihat oleh DL News.
"Gugatan ini tidak ada hubungannya dengan saya," kata Justin Sun kepada DL News. "Ini adalah mantan karyawan Archblock yang menggugat Archblock."
Dia tidak menjawab pertanyaan tentang apakah Tron mencoba membeli TrueUSD pada tahun 2020, seperti yang dinyatakan dalam gugatan tersebut.
Perdagangan TrueUSD benar-benar melewati tahun itu. Konsorsium British Virgin Islands bernama Techteryx memperoleh TrueUSD dari Archblock pada tahun 2020, tetapi Archblock terus mengelola operasi TrueUSD.
Anak perusahaan Archblock mengumumkan pada hari yang sama gugatan diajukan bahwa Techteryx, yang tidak disebutkan dalam gugatan, akan mengambil alih "manajemen penuh semua operasi dan layanan lepas pantai yang terkait dengan TUSD."
**Apa isi gugatannya? **
Gugatan terkait Archblock hanya menyebut Justin Sun secara sepintas.
Ini merinci bagaimana, pada Juli 2020, An dikeluarkan dari perusahaan yang ia dirikan bersama Rafael Cosman.
Pada 2019 dan 2019, TrustLabs meluncurkan kontrak investasi yang disebut Simple Agreement for Future Tokens (SAFT). Idenya adalah untuk mengumpulkan dana untuk pengembangan platform tokenized. SAFT TrustLabs memberikan hak kepada investor untuk menerima token TRU hingga tahun 2023, asalkan investor mendanai pengembangan platform.
SAFT mengumpulkan $35 juta untuk TrustLabs, yang menerbitkan token TrueUSD dan TRU pada tahun 2018.
Namun, pada tahun 2020, Rafael Cosman mulai beralih dari platform tokenisasi ke peluang pendapatan lainnya, meluncurkan program hadiah untuk pemegang TrueUSD yang disebut TrueRewards, yang kemudian berganti nama menjadi TrueFi, menurut gugatan tersebut.
Ada kekhawatiran bahwa model bisnis baru TrustLabs jauh dari apa yang mereka janjikan kepada investor, kata dokumen itu.
An ingin mengungkapkan langkah tersebut kepada investor dan menawarkan kesempatan untuk pengembalian uang, atau berisiko melanggar undang-undang sekuritas, terutama karena perusahaan baru mulai terlihat lebih seperti pemberi pinjaman blockchain.
Tetapi gugatan tersebut mengatakan Rafael Cosman dan eksekutif lainnya khawatir mereka akan kehilangan uang tunai jika mereka mengungkapkan arah baru kepada investor.
Pada Juli 2020, Rafael Cosman memimpin pemungutan suara, bersama dengan Direktur Keuangan TrustLabs Alex de Lorraine dan anggota dewan serta penasihat Tom Shields, untuk mencopot An dan menunjuk Cosman sebagai CEO.
Saat ini, An sedang dalam pembicaraan untuk menjual TrueUSD ke perusahaan blockchain Tron, kata gugatan itu. Gugatan tersebut mencakup tangkapan layar dari percakapan antara An dan Justin Sun yang sedang merundingkan penjualan TrueUSD. Sun tampaknya menuntut agar kesepakatan itu dirahasiakan, tetapi An menolak.
Menurut tangkapan layar obrolan Telegram yang diajukan dalam dokumen tersebut, An memberi tahu Justin Sun selama pertukaran: “Kami tidak dapat melakukan transaksi dan masih dirahasiakan dari beberapa orang — ini seperti menyerahkan kunci dan mencetak hak sebesar $140 juta dalam escrow tanpa memberi tahu pemangku kepentingan terkait.”
Gugatan tersebut menuduh bahwa ketika negosiasi dengan Tron akan segera diselesaikan, An digulingkan dan tidak dapat mewakili kepentingan investor SAFT di tengah ancaman hukum yang terus berlanjut dari para terdakwa.
Archblock** menyangkal **** klaim yang dibuat dalam gugatan. **
"Tuduhan Tuan An saat ini akan terbukti tidak berdasar. Kami bermaksud untuk segera menanggapi tuduhan Tuan An di pengadilan yang akan memperjelas masalah ini," kata seorang juru bicara.
"Mengingat masalah ini sedang dalam proses pengadilan, kami tidak bermaksud memberikan komentar lebih lanjut di luar proses itu."